Beberapa Lagu yang Punya Makna Tersembunyi

lagu nina bobo digunakan untuk menidurkan anak.
ilustrasi dari google.  

Di antara populernya lagu-lagu Indonesia, ada beberapa lagu yang memiliki makna tersembunyi. Ada beberapa orang yang sadar, ada juga yang tidak. Tetapi, sadar maupun tidak dengan makna tersembunyi tersebut, mereka tidak peduli dan tetap menyanyikan lagu-lagu tersebut dengan santai biasa saja, malah ada yang sampai nangis-nangis, mewek-mewek, sampai tertawa terbahak-bahak dan terkekeh-kekeh juga ada.

Makna tersembunyi di balik lagu-lagu ini beragam, ada yang mengandung makna diskriminasi, bullying, sampai dengan penipuan. Mungkin kalian semua tahu lagu ini, karena memang sangat populer banget di belantara musik Indonesia. Bagi kalian yang memang belum tahu, kalian akan terkaget-kaget setelah membaca artikel ini kalau ternyata selama ini kalian sudah dipengaruhi alam bawah sadar kalian dengan lagu ini.

Yaudah, langsung aja deh. Aku udah tahu kalian pada penasaran pengen langsung baca lagu-lagu apa aja yang punya makna tersembunyi itu. Oya, hampir lupa nih. Aku dapet lagu-lagu ini juga dari banyak sumber terpercaya yang tidak mau disebut namanya. Jadi, informasi ini dijamin deh. Langsung aja ya….

1. Balonku Ada Lima (Anonim)

Mungkin sebagian besar dari kalian tahu dan sangat familiar dengan lagu ini. Mungkin juga beberapa dari kalian juga tahu kalau lagu ini punya makna tersembunyi. Yap, bener banget. Lagu ini berisi penipuan. Penciptanya memakai teknik hipnotis semacam pengalihan konsentrasi pendengarnya untuk melakukan penipuan. Caranya dengan membuat serangkaian nama, kemudian pada tahap selanjutnya menyisipkan atau mengganti salah satu nama yang sebelumnya tidak ada ke dalam serangkaian nama yang ada sebelumnya. Bingung? Nih, aku kasih contohnya langsung dari lagu ini.

 Balonku ada lima, rupa-rupa warnanya. Merah, kuning, kelabu, merah muda dan biru. Meletus balon hijau, Dooorr! Hatiku sangat kacau. Balonku tinggal empat, kupegang erat-erat.

Perhatikan kata-kata yang bercetak tebal. Di sana terdapat serangkaian nama berupa lima warna balon yang dipegang si anak, yaitu merah, kuning, kelabu, merah muda dan biru. Kemudian pada bait selanjutnya ada balon yang pecah, yaitu balon warna hijau. Di sini hipnotisnya mulai beraksi. Banyak yang nggak sadar kalau ternyata si anak nggak punya balon warna hijau. Trus, itu balon hijau siapa yang pecah? Dan kenapa akhirnya balon si anak tinggal empat?

Aku coba membuat analisis kecil-kecilan. Menurutku gini, si anak sedang main sambil bawa lima balonnya yang warna-warni. Sampai di suatu tempat, anggap aja taman gitu biar kaya di film-film kartun Jepang, ada anak lain yang juga bawa balon warna hijau. Entah kenapa, balon itu pecah. Melihat ada yang bawa banyak balon, anak yang balon hijaunya pecah tadi malak si anak, dia minta satu balonnya. Tadinya dia minta warna hijau, tapi karena nggak ada, jadi dikasih warna merah muda. Akhirnya balon si anak tinggal empat. Biar nggak dipalak lagi, balon itu dia pegang erat-erat.

Lagian apa hubungannya balon yang pecah sama megang erat-erat kalau bukan takut dipalak?

2. Berhenti Berharap (Sheila on 7)

Baru tau kan kalau ternyata lagu ini punya makna tersembunyi? Yap, wajar sih kalian baru tahu, karena informasi itu tertutup dari kepopuleran lagu ini, jadi banyak orang yang nggak sadar dengan makna tersembunyi dari lagu ini. Lagu Berhenti Berharap karya Sheila on 7 ini mengandung makna diskriminasi. Menurut Gian SUCI 3, lagu ini adalah lagu yang membuat banyak cewek dan cowok hitam menjomblo. Dalam salah satu liriknya terdapat provokasi untuk tidak memilih cowok/cewek hitam. Berikut adalah kutipan lirik tersebut.

Mengapa ada sang hitam, bila putih menyenangkan…

(Berhenti Berharap – Sheila on 7)

Sudah jelas kan kalau lagu tersebut punya makna tersembunyi, yaitu diskriminasi terhadap kaum hitam. Kejam sekali yak. Pukpuk deh buat yang hitam. (ngomong sama cermin).

3. Diobok-obok (Joshua)

Beberapa dari kalian mungkin familiar dengan lagu ini. Ini lagunya Joshua waktu dia masih kecil. Lagu ini juga punya makna misterius yang menurutku kurang baik karena mengajarkan anak-anak untuk melakukan penindasan, terutama kepada ikan. Coba aja liat liriknya ini …

Diobok-obok airnya diobok-obok, banyak ikannya kecil-kecil pada mabok.

Jelas banget kan! Ah, kalian pasti setuju kalau lagu ini memang mengajarkan anak untuk nggak sayang sama hewan, khusunya ikan. Tiap ada kolam diobok-obok, ada akuarium diobok-obok, kasian kan ikannya pada mabok, nggak bisa bobok.

4. Nina Bobok

Siapa yang nggak tau lagu ini? Kasian banget yang nggak tahu, pasti dari kecil tidur sendiri nggak pernah ditemeni orangtua dan dinyanyiin. Pukpuk yak… (ngomong sama cermin lagi). Walaupun sering digunakan untuk menidurkan anak, lagu ini sebenernya juga lagu yang punya makna tersembunyi, yaitu bullying. Dari kecil anak sudah diajarkan tentang rasa takut oleh orangtuanya, bahkan orangtuanya sendiri yang ngebully anaknya. Liat aja liriknya…

Nina bobok ow… nina bobok… kalau tidak bobok digigit nyamuk…

Nah, kan. Udah jelas kan? Udah pada tahu sendiri kan kalau lagu ini ngebully banget. Mending cari lagu yang lain deh buat nidurin anak, kasian anaknya tidur dengan ancaman dan ketakutan. Tapi ya jangan pake dangdut koplo juga sih, itu mah yang ada malah anaknya ikutan joget pake salto ntar.

Tapi kalau kalian googling dengan kata "nina bobo", kalian akan menemukan sebuah misteri dari lagu nina bobo yang konon katanya adalah lagu untuk menidurnya seorang anak Belanda bernama Nina yang kesurupan. Ketika sadar, ia merasakan tubuhnya lelah, kemudian ia meminta ibunya menyanyikan sebuat lagu untuk mengantar tidur. Tapi setelah dinyanyikan lagu di atas, Nina tertidur dan tidak pernah bangun lagi. 

Yap, gitu dulu aja deh. Nggak usah diambil serius, Cuma guyon doang. Hehehehe.

Eh, tapi kok bagian terakhir jadi serius dan horor yak? Merinding disko dewe kie... 

Disarikan dari berbagai sumber