Selasa, 08 November 2011

Hidup Mati Sebuah Ide


Suatu ketika dalam rapat pleno program kerja organisasi A, salah seorang peserta rapat mengusulkan suatu ide yang cukup menarik. Ia juga menjelaskan dengan detail kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan yang akan dihadapi jika ide tersebut direalisasikan. Sebagian peserta lainnya menilai ide tersebut bagus, tetapi juga memiliki risiko besar jika tidak diimbangi dengan dana yang memadai. Salah seorang peserta lainnya menanggapi ide tersebut dengan kemungkinan-kemungkinan buruk lain yang akan dihadapi jika ide tersebut direalisasikan. Singkat cerita, akhirnya ide tersebut mati sebelum sempat terealisasi.

http://doni.perawatonline.com
Di organisasi B, seorang peserta mengusulkan sebuah ide kreatif untuk suatu kegiatan. Segala kemunginan yang akan dihadapi dijelaskan secara detail dan terperinci. Sebagian besar peserta ikut menanggapi ide tersebut. Banyak yang psimis, tidak sedikit juga yang optimis dan menanggapinya dengan positif. Segala hal negatif yang kemungkinan terjadi, mereka diskusikan untuk mencari solusinya. Singkat cerita, ide tersebut disetujui untuk direalisasikan.

Segala sesuatu yang besar terlahir dari ide kecil dan sederhana. Masa depannya tergantung orang-orang dan tempat ia dilahirkan; apakah lingkungan pembunuh ide dengan segala pikiran negatifnya, atau lingkungan kratif yang dapat berpikir luas ketika berhadapan dengan ide. 

@Ardianjuto

4 komentar:

  1. wah, selamat datang di blog saya.. eh, kami dink..heheh..
    baca tulisan yg laen juga ya mbak.. makasih

    BalasHapus
  2. y intinya, ada kah keberanian untuk mencoba...

    suatu ide kalau dicoba, ada 2 kemungkinan, berhasil atau gagal..

    tapi kalau ide itu tidak dicoba, sudah pasti gagal...

    hehe... kenapa gak organisasi K aja di?.. :p

    peace..

    BalasHapus
  3. udah di coba.. kan udah curhat tuh tadi.. hehe.
    g usah lah, itu mah terlalu transparan...

    BalasHapus

Isi Blognya ini ....

Tayangan

Cari Blog Ini

Teman-teman